
Kemerdekaan adalah awal dari sesuatu yang baru. Sebuah permulaan untuk dapat mengakui kedaulatan negara secara utuh dan diakui sejajar dengan negara lainnya. Indonesia sebagi negara yang berdaulat telah dapat mengambil keputusan atas negaranya sendiri tanpa ada gangguan langsung dari negara lain. Sebuah kemenangan yang telah diusahakan dan hasil dari jerih payah para pahlawan di masa lampau.

Individu pun sama, kita adalah pribadi yang merdeka. Sebagai pribadi yang merdeka kita bebas melakukan apa yang kita mau lakukan, tetap di dalam batasan yang diperbolehkan hukum yang diakui tentunya. Salah satu kebebasan yang menemani saat ini adalah kebebasan dalam mengakses informasi dan konten di internet. Kita bisa mencari hampir apa saja. Setiap kegiatan kita pun sudah terbiasa dipadukan dengan internet, dari berkendara, pertanian, hingga pengelolaan uang.

Konten yang tersedia sangatlah banyak dan bisa dibilang lengkap. Penikmat konten pun terus bertambah dari hari ke hari, begitu pula dengan penyedia konten. Dari hal-hal yang bisa membantu kita menjadi diri lebih baik hingga cara untuk kabur sementara dari kenyataan yang ada. Muncullah kebutuhan untuk men-filter apa yang akan kita nikmati dari internet ini.

Waktu yang kita miliki terbatas, marilah kita juga pilih konten yang sesuai dengan apa yang kita butuhkan saat ini.

Dalam kebebasan tetap harus ada pegangan yang menemani. Kebebasan tanpa arah adalah sebuah malapetaka bila terus dilanjutkan. Semakin banyak konten yang kita konsumsi, dan dilakukan terus menerus tanpa ada jeda dan waktu memprosesnya, akan menimbukan kebingungan berkelanjutan yang akan berpengaruh pada hidup kita keseluruhan. Serap apa yang baik, dan secara berkala lepaskan yang mengotorkan hati dan pikiran kita. May the Force be with you.